BAGAIMANA MEMIMPIN MILENIAL: TINJAUAN TEORI KEPEMIMPINAN UTAMA

Milenial saat ini mengambil alih tenaga kerja global. Sementara praktisi dan cendekiawan telah mengakui nilai kerja mereka yang berbeda dari generasi sebelumnya, penelitian tentang topik ini masih langka. Selain itu, teori kepemimpinan saat ini cenderung berfokus terutama pada karakteristik pemimpin tanpa memeriksa secara memadai gaya kepemimpinan yang paling cocok untuk generasi milenial. Menggunakan tinjauan literatur dari jurnal kepemimpinan tingkat atas, makalah ini bertujuan untuk memberikan kerangka yang lebih komprehensif untuk memberikan arah baru bagi pengembangan teori kepemimpinan dengan memahami perspektif generasi milenial tentang kepemimpinan. Dengan demikian, studi ini berkontribusi pada literatur saat ini dengan menggunakan lima kelompok kepemimpinan tematik untuk mengembangkan gaya kepemimpinan yang paling optimal untuk memimpin Milenial. Keuntungan dan kerugian menggunakan neo-karismatik, kepemimpinan dan pemrosesan informasi, pertukaran sosial/kepemimpinan relasional, kepemimpinan etis/moral, dan teori e-leadership dalam memimpin milenium dinilai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada satu pun teori kepemimpinan yang memadai untuk memimpin kaum milenial secara optimal. Oleh karena itu, disarankan untuk mencampur dimensi kelompok teori kepemimpinan yang berbeda. Adapun aspek teori kepemimpinan, disarankan kepada para peneliti untuk mempertimbangkan mengembangkan model teori kepemimpinan yang lebih fleksibel yang dapat mengakomodasi kelompok generasi yang berbeda.